Agus Nizami

Alhamdulillah lulus Ujian Standarisasi Bekam Nasional 2018 angkatan XI (11) oleh PBI (Perkumpulan Bekam Indonesia). Sebetulnya dari tahun 2010 sudah pingin ikut, namun terkendala oleh sertifikat Pelatihan yang hilang. Jadi terpaksa ikut kursus lagi meski tidak rugi karena memang ada ilmu-ilmu baru yang bisa dipelajari. Teman-teman dan asisten sudah ikut ujian, jadi rugi juga kalau tidak ikut ujian.

Alhamdulillah juga terpilih jadi juara 1 dengan nilai 9,5 dan mendapat hadiah herbal seperti Gomaxs susu kambing Ettawa yang dipadu dengan jahe dan senggugu,  teh, dan juga herbal sehat dan tahan lama…

Ini adalah beban dan amanah semoga benar-benar bisa menerapkan ilmu ini dengan amanah dan istiqomah.

Di atas kado hadiah.

Yang bagus dari Ujian Standarisasi Bekam PBI ini adalah ini bukan sekedar Ujian. Tapi juga ada pembekalan dan peningkatan keahlian peserta melalui pengajaran-pengajaran baik teori mau pun praktek langsung.

2x saya melihat demo bekam dengan jarum dan pisau sekaligus pada orang yang sama dan dilakukan pembekam yang sama. Ternyata 2x pula darah yang keluar bekam dari jarum itu lebih banyak daripada dengan pisau. Ini berlawanan dengan pendapat awam bahwa kalau bekam pakai pisau, pasti darah yang keluar lebih banyak. Kalau pakai jarum sedikit. Demo ini membuktikan bahwa darah yang keluar dari bekam jarum lebih banyak daripada dari bekam pisau.

Filed under: Kesehatan Islami |