Tidak terasa di bulan Ramadhan ini ada saudara-saudara kita yang sudah tidak bersama kita. Ada yang seharusnya ulang tahun pula.
Cuma memang di dunia ini hidup kita sementara. Sekitar 60-70 tahun. Bahkan ada yang lebih cepat.
Setelah itu di alam kubur. Ada yang sudah ribuan tahun di dalam kubur. Kemudian dibangkitkan pada hari akhirat nanti. Dihisab timbangan amalnya. Apakah amal salehnya lebih berat dari pada amal buruknya?
Jika amal saleh lebih berat/banyak, insya Allah masuk surga. Jika amal buruk yang lebih banyak, ke neraka.
Makanya di Al Qur’an disebut bahwa orang2 yang beriman dan beramal saleh itulah orang2 yang beruntung masuk surga. Amal Saleh itu semua perbuatan baik. Dari hati yang baik yang bebas dari buruk sangka / su’u zhon, lisan yang baik dan tidak suka mencaci-maki atau menghina, hingga perbuatan2 yang baik seperti sedekah, menolong orang, dsb.
Perbanyaklah amal saleh saat kita masih hidup dan sehat. Jika sudah menjelang mati, kita akan menyesal karena tidak berbuat kebaikan.
Dan belanjakanlah sebagian dari apa yang telah Kami berikan kepadamu sebelum datang kematian kepada salah seorang di antara kamu; lalu ia berkata: “Ya Rabb-ku, mengapa Engkau tidak menangguhkan (kematian)ku sampai waktu yang dekat, yang menyebabkan aku dapat bersedekah dan aku termasuk orang-orang yang saleh?” [Al Munaafiquun 10]
Filed under: Agus Nizami, Hikmah |
Tinggalkan Balasan